Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Harga Plafon PVC Terbaru Bulan Ini 2017 Update

Berapa Harga Plafon PVC terbaru? Plafon rumah saat ini memang terdapat banyak sekali ragam bahannya. Tak sedikit orang memakai triplek untuk dijadikan bahan plafonnya. Kemudian berganti memakai gypsum, lalu muncul pula bahan PVC untuk dijadikan bahan plafon yang biasanya dinamakan plafon PVC. Plafon PVC atau Polyvinyl Chloride adalah bahan polimer dimana umumnya dimanfaatkan sebagai material pipa air. Material PVC ini termasuk bahan yang ringan dan lentur, ditambah lagi bahan ini dapat digunakan untuk jangka panjang. Disebabkan sifat PVC tersebut dengan begitu akhirnya bahan PVC ini dikadikan bahan untuk plafon rumah.


Jika dibandingkan dengan gypsum, untuk penggunaan dalam jangka waktu yang lama, mungkin saja plafon PVC ini mempunyai beberapa keunggulan. Gypsum memang merupakan bahan terbaik yang mudah dibentuk untuk plafon rumah, jadi untuk pembuatannya bisa lebih bervariasi. Namun dikarenakan dibuat dari bahan kalsium sehingga kecil kemungkinan bahan ini mempunyai variasi warna lain selain warna putih, jadi bisa dibilang plafon gypsum ini monoton.

Apalagi pemasangan plafon gypsum sendiir cenderung lebih rumit bila dibandingkan plafon berbahan PVC. Sementara plavon PVC bila dilihat di sudut manapun, mulai dari sisi kekuatannya sendiri kalah daripada plafon gypsum. Namun dibandingkan plafon yang lainnya, maka plafon berbahan PVC ini lebih ringan dengan begitu memudahkan proses pemasangannya. Melalui teknologi di zaman sekarang, sangat mudah membuat plavon PVC dengan lapisan yang anti api. Apalagi plafon berbahan PVC ini tak membutuhkan pengecatan, hanya cukup dengan dibersihkan saja. Hal ini tentunya lebih hemat jika digunakan dalam jangka waktu yang panjang.

Keunggulan plafon PVC yang lainnya yaitu plafon model ini bersifat anti rayap, jadi sangat tahan lama untuk digunakan. Mungkin saja plafon PVC tampak tidak fleksibel jika dilihat berdasarkan bentuknya daripada plafon gypsum, namun dalam hal pewarnaannya plafon PVC justru lebih bervariatif. Melalui pemilihan warna menarik, dengan begitu plafon PVC pun tak kalah bagusnya dibandingkan plafon gypsum itu sendiri.

Sebagai inovasi terbaru, plafon PVC tentunya belum banyak digunakan di rumah-rumah. Dengan begitu menjadikan keberadaan plafon PVC itu sendiri lebih unik dibandingkan plafon jenis lainnya. Plafon PVC umumnya berbentuk seperti lembaran-lembaran bahan polyvinyl chloride. Dimana jika dilihat sekilas, material ini persis seperti plastic yang berbobot ringan. Maka dari itu, dalam hal pemasangannya tergolong lebih mudah daripada plafon jenis lainnya. Jenis plafon PVC juga mempunyai tingkat ketahanan dan keawetan tinggi sebab tidak mudah pecah. PVC terkenal sebagai bahan buatan dengan pori-pori yang begitu kuat dan rapat. Jadi disarankan untuk memilih plafon yang memiliki ketebalan di atas 8 mm agar daya tahannya menjadi lebih lama.

Daftar Harga Plafon PVC Terbaru


Sebagai bahan plafon yang baru-baru ini digunakan, maka daftar harga plavon PVC pun masih belum begitu banyak di pasaran.

Ukuran Panjang Satuan Volume (m2) Harga/Batang
4 meter 0,8 Rp. 120.000,-
6 meter 1,2 Rp. 170.000,-

" ↓ Baca Plafon Jenis dan Merk Lainnya ↓"
1. Plafon Eternit
2. Plafon Gypsum

Sebagai material yang baru dan memiliki beberapa keunggulan, plafon PVC bisa menjadi pilihan plafon untuk rumah Anda. Plafon PVC juga memiliki sifat yang anti bocor, karena sejatinya bahan PVC yang seringkali dijadikan sebagai bahan pipa ini memiliki sifat anti terhadap air, sehingga berperan untuk melindungi rumah terhadap kebocoran. Hanya saja, dalam penggunaannya pemasangan plafon PVC ini kurang rapat sebab model sekrup pada plafon yang dipasang ini mengikuti model dari rangka hollow pada bagian atasnya. Maka dari itu, sangat penting untuk mengawasi kinerja dari tukang pasang plafon agar kerapatan pada listnya diperhatikan dengan benar. Kekurangan lainnya, plafon jenis ini biasanya lem tampak belepotan. Jadi, Anda harus meneliti saat menggunakan lem untuk menempelkan plafon PVC ini.
Admin Cans
Admin Cans Hai, siapa aku?